8. Tarian Melayu : Tari Makan Sirih

Attayaya Butang Emas on 2011-05-31

TARI MAKAN SIRIH

Tari makan sirih gerakannya menggunakan gerak Lenggang Patah Sembilan sebagaimana pada Tarian Lenggang Patah Sembilan, tetapi gerak ini dibagi menjadi dua bagian:

Gerak Patah Sembilan Tunggal
  1. Gerak kaki
    Hitungan satu, kaki kanan – dua, kaki kiri – tiga, kaki kanan – empat, kaki kiri – lima, kaki kanan diantarkan serong kanan, di antara bilangan lima dengan enam, kaki kiri menyusul tanpa ketukan di belakang tumit kaki kanan dan pada bilangan enam, kaki kanan ditarik/ disejajarkan dengan kaki kiri. Selanjutnya pada bilangan tujuh kaki kiri diantarkan serong kiri, di antara bilangan tujuh dengan delapan kaki kanan menyusul tanpa ketukan di belakang tumit kaki kiri dan pada bilangan delapan kaki kiri ditarik/disejajarkan dengan kaki kanan.
  2. Gerak Tangan
    Pada hitugan 1 sampai 4 melenggang biasa (seperti jalan biasa). Pada bilangan 5 tangan kanan diangkat setinggi bahu/telapak tangan ditelungkupkan, tangan kiri (pria) kecak pinggang, (Wanita tangan kiri memegang selendang di samping/ di sisi paha kiri) di antara bilangan lima dengan enam tangan kanan dikepalkan dan ditelentangkan, bilangan enam kepalan dilepaskan, ditelungkupkan ujung jari menghadap ke atas dan diturunkan. Pada bilangan 7 dan 8, gerakkannya sama dengan hitungan 5 dan 6 hanya menggunakan tangan kiri.

Gerak Patah Sembilan Ganda
  1. Gerak Kaki
    Gerakan kaki sama dengan gerak Patah Sembilan Tunggal.
  2. Gerak Tangan
    Hitungan 1 – 4 sama dengan gerak tangan Lenggang Patah Sembilan Tunggal, hitungan 5 – tangan kanan diangkat setinggi bahu, telapak tangan ditelungkupkan lalu dikepalkan, kepalan ditelentangkan dan dilepaskan/ ditelungkupkan ujung jari menghadap ke atas dan diturunkan. Di antara bilangan 5 dan 6 tangan kiri diangkat setinggi bahu, telapak tangan telungkupkan ujung jari menghadap ke arah atas, lalu diturunkan. Bilangan 7 dan 8 gerakkannya sama dengan hitungan 5 dan 6, hanya dimulai dengan tangan kiri dan kaki kiri.


Gerak tangan A:
Pada bilangan 5 tangan kanan diangkat serong kanan, tangan ditelungkupkan (telapak tangan menghadap bawah), di antara bilangan 5 dan 6 putar telapak tangan hingga menghadap atas dan dikepalkan/diputar arah bawah, bilangan 6 kepalan dilepaskan (ujung jari menghadap ke atas) dan diturunkan, pada bilangan 7 dan 8 gerakkannya sama, hanya dimulai dengan tangan kiri dan arah serong kiri.

Gerak Tangan B:
Pada bilangan 5 tangan kanan diangkat arah depan (tangan ditelungkupkan, telapak tangan menghadap bawah), di antara bilangan 5 dan 6 putar telapak tangan hingga mengahadap ke atas dan dikepalkan/putar arah bawah, bilangan 6 kepalan dilepaskan ujung jari menghadap ke atas dan diturunkan. Pada bilangan 7 dan 8 gerakkannya sama hanya dimulai dengan tangan kiri.

Gerak tangan C:
Gerakkan ini sama dengan gerak A, bedanya pada gerakan C ini dilakukan dengan satu hitungan. 5, tangan kanan – 6, tangan kiri – 7, tangan kanan. Di antara 7 dan 8 tangan kiri, 8 tangan kanan.

Gerak Tangan D:
Pada bilangan 5 tangan kanan diangkat serong kanan, tangan ditelungkupkan. Telapak tangan menghadap ke bawah. Di antara bilangan 5 dan 6 putar telapak tangan hingga menghadap atas dan dikepalkan/diputar arah bawah. Bilangan 6 kepalan dilepasakan ujung jari menghadap atas dan diturunkan. Psda bilangan 7 tangan kanan disilangkan di atas tangan kiri arah depan (ujung jari tangan kanan menghadap bawah dan telapak tangan menghadap atas, sedangkan tangan kiri ujung jari menghadap atas dan telapak tangan menghadap depan), di antara bilangan 7 dan 8 tangan kanan dan tangan kiri digenggam sambil berputar. Hitungan 8 tangan kanan dan kiri melakukan gerakan patah Sembilan arah lurus ke depan.

Gerak Kaki AA:
Pada bilangan 5, kaki kanan serong arah kanan, di antara bilangan 5 dan 6 kaki kiri disilangkan di belakang kaki kanan. Badan miring arah kanan (berhadapan dengan pasangan), hitungan 6, 7, 8, kaki tidak bergerak. Pada hitungan 5 sampai 8, gerakkan tangan melakukan gerakan Patah Sembilan.

Gerak kaki BB:
Disebut juga gerak zik-zak, hitungan 1 kaki kanan serong kanan, hitungan 2 kaki kiri silang di belakang kaki kanan, hitungan 3 sama dengan hitungan 1. Hitungan 4 sama dengan hitungan 2. Tangan melenggang sesuai dengan langkah kaki, hitungan 5 sampai 8 melakukan gerakan Lenggang Patah Sembilan (gerakkan tukar tempat).

Ragam Garis Edar.
Wanita duduk menghadap ke muka, lelaki berdiri menghadap wanita. Demikianlah gerak Tari Makan Sirih.